Ummi Lale Yaqutunnafis, S.Sos., MM. Ketua Pimpus PGNW / Wakil Sekretaris DPD Partai Gerindra NTB |
Ummi Lale Yaqut panggilan akrabnya, menyampaikan pesan kepada semua Guru, yang ada di seluruh Nusantara, bahwa dengan hari kesaktian Pancasila, sebagai seorang pendidik penerus generasi bangsa, harus meningkatkan semangat juang untuk mencerdaskan anak didik, karena dengan meneladani semangat juang pahlawan revolusi, seorang guru akan pantau menyerah walau dalam kondisi tempat mengajar yang serba kekurangan.
"Dengan Hari Kesaktian Pancasila, Kita Teladani Semangat Juang Revolusi Bangsa, karena dengan meneladani semangat juang mereka, kita akan tetap tegar walau dalam kondisi apapun," ucapnya.
Lebih lanjut dikatan Ummi Lale Yaqut, yang juga sebagai wakil sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra itu, saat media ini menanyakan kompleknya masalah yang dihadapi oleh guru, Ia mengatakan bahwa, tidak ada yang paling kuat dan paling sabar, hanya seorang yang berprofesi sebagai guru.Seorang guru, tetap bisa bertahan dan rata rata guru itu, yang sering disebut, pahlawan tanpa tanda jasa, memang betul adanya. Tetapi mudahan Kedepan nasip dan kondisi guru akan lebih diperhatikan lagi oleh pemerintah.
"Saya selaku ketua PGNW, berkomitmen untuk tetap memperjuangkan nasip guru, karena saya merasakan langsung pahit manisnya sebagai seorang guru, tetap semangat kawan-guru dalam mendidik penerus bangsa, karena kita tetap Lillahitaala, Insyaallah ada jalan menuju kondisi yang lebih baik" tegasnya.
Di momen Hari Kesaktian Pancasila ini, yang jatuh pada hari besok, (Sabtu,1/9/2022), Ummi Lale Yaqut, yang akan maju sebagai Calon Anggota DPRD Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) Daerah Pemilihan (Dapil) Lombok Timur, bagian Utara, melalui partai Gerinda, Menyampaikan, semangat pahlawan Revolusi itu harus tetap dijadikan sebagai cambuk untuk terus semangat dalam mencapai cita-cita revolusi disegala hal, sesuai profesi masing-masing orang, sehingga, teladan dari pahlawan Revolusi yang kuat dan tidak goyah dalam kondisi apapun itu tetap melekat dalam jiwa dan raga semua guru.
"selamat Hari Kesaktian Pancasila, teladan keteguhan hati Pahlawan revolusi harus tetap melekat pada diri kita semua,"pungkasnya. (RS/Dipa)