Musdes Bintang Rinjani |
Kepala Desa Bintang Rinjani, H. Nasrun, diwakili Sekdes Muh. Hamdi, SE. dalam penyampaiannya, bahwa pendapatan yang semula mencapai Rp.1.381.937.337. Realisasi sebanyak Rp.1.376.548,04. Sehingga terjadi Selisih tidak terealisasikan sebanyak Rp. 5.108.788,96.
Dari APBDes Tahun Anggaran 2022, yang terealisasi sebesar 1.376.608.118,04 (Satu Milyar Tiga Ratus Tujuh Puluh Enam Juta Enam Ratus Delapan Ribu Seratus Delapan Belas Rupiah Empat Sen), dengan depisit sebesar 219.430,04 (Dua Ratus Sembilan Belas Ribu Empat Ratus Tiga Puluh Rupiah empat sen) tersebut, bersumber dari Pendapatan Asli Desa (PADes) Sebesar 37.000.000; dan Dana Transfer sebesar 1.328.231.936. yang terdiri dari Dana Desa (DD) sebesar Rp. 909.100.000; Bagi Hasil Pajak dan Retribusi sebesar Rp. 40.206.464; dan Alokasi Dana Desa (ADD) sebesar Rp. 378.925.482; Pendapatan Lain - Lain sebesar 11.596.613.04.
Sementara untuk belanja dengan rincian; Bidang Penyelenggaran Pemerintah Desa Sebesar Rp. 512.545.118; Bidang Pembangunan Rp. 226.264.000; Bidang Pembinaan Masyarakat Rp. 39.630.000; Bidang Pemberdayaan Masyarakat Rp. 200.132.000; dan Bidang Penanggulangan Bencana Rp. 398.000.000.
"Dari rincian dana tersebut yang paling banyak menyedot dana untuk penanggulangan bencana, yakni untuk pencegahan Covid -19, dan Bantuan Langsung Tunai (BLT), dan informasinya sesuai instruksi presiden BLT tetap akan diadakan untuk anggaran 2023," terangnya.
"Pada tahun ini Dana Desa kita berkurang 10% sehingga penerima BLT tahun ini sekitar 21 orang dengan kriteria yang sudah ditetapkan PMD diantaranya, masyarakat tersebut betul - betul tidak mampu, masyarakat yang mempunyai penyakit kronis dan menahun," pungkasnya.
Sementara itu, M. Rafii, S.Pd. Ketua BPD Bintang Rinjani, Setelah meneliti dan membahas bersama 4 (empat) orang anggota lainnya, dengan memberikan masukan kepada pemdes terkait dengan Perdes Nomor 1 tahun 2023 tentang Laporan Realisasi Pelaksanaan Anggaran dan Belanja Desa (APBDes) Tahun Anggaran 2022, menerima dan menetapkan Perdes tersebut, dengan beberapa catatan, yakni diusahakan pada tahun anggaran 2023 semua anggaran yang telah ditetapkan diawal tahun dapat terealisasi 100%, untuk penerima BLT Desa diupayakan seoptimal mungkin yang penerima manfaat itu masyarakat betul - betul seharusnya dapat, untuk PAD diharapkan ada peningkatan ditahun 2023 ini, dan untuk jalan yang rusak untuk diprioritaskan dan Lapu jalan banyak yang mati.
"Setelah membahas dan meneliti, Perdes Nomor 1 tahun 2023 diterima dan ditetapkan dengan catatan yang telah disampaikan kepada pemdes..tok..tok..tok," ucap ketua BPD sembari mengetuk meja tanda penetapan.
Dalam Musdes tersebut di bahas juga Perdes Nomor 2 tahun 2023 tentang pungutan Administrasi Desa, Peninjauan ulang Rencana Kerja Pembangunan Desa (RKPDes) tahun 2023, serta Pembahasan daftar calon penerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) tahun anggaran 2023.
Musdes berjalan dengan lancar, hadir pada kesempatan tersebut, Sekdes Bintang Rinjani Muh.Hamdi, beserta seluruh perangkat Desa, Ketua BPD bersama Anggota, Ketua LKMD bersama Angota, Babinkantibmas dan Babinsa. (RS)