LOMBOK TIMUR Radarselaparang.com || Jelang pelaksanaan Seleksi Tilawatil Quran dan Hadist (STQH) tingkat provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Lombok Timur (Lotim) pemusatan latihan (training center) bagi 20 peserta bertempat di Aula Hotel Green Ory, Tete Batu. Sabtu (10/6/2023)Bupati Lotim, H.M. Sukiman Azmy hadiri pembukaan Training 20 peserta STQH Tingkat Povinsi NTB
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Lotim, H. M. Sukiman Azmy sewaktu membuka pemusatan latihan menyampaikan harapan agar peserta meraih prestasi dan mengharumkan nama daerah ini, tentunya melalui proses.
Pemusatan latihan ini diharapkan dapat menyatukan visi dan persepsi, baik para qori/qoriah, hafiz/hafizah, muhadis/muhadisah, mufasir/mufasirah hingga para pelatih, sehingga dapat memberikan yang terbaik untuk Lombok Timur.
"Prestasi itu diraih melalui proses, Dimana prosesnya sudah dijalani mulai dari tingkat kecamatan hingga kabupaten," ucapnya.
Lebih lanjut, Bupati Sukiman meminta seluruh OPD mengawal kegiatan itu hingga akhir, utamanya untuk menghadirkan kenyamanan bagi para peserta. Dengan demikian diharapkan dapat mendorong peningkatan prestasi. dengan harapa prestasi tahun ini lebih baik dari tahun sebelumnya. Begitupun pada seluruh peserta Bupati meminta untuk berniat tulus, berikhtiar seoptimal mungkin dan berdoa,
"Mari persembahkan yang terbaik bagi masyarakat Lombok Timur," harapnya.
Ditempat yang sama, Panita penyelenggara sekaligus ketua harian LPTQ Lotim, Ahsan Nasihulhuda menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang sudah terlibat dalam kegiatan tersebut. Pemusatan latihan ini bertujuan mempertajam dan memperdalam kemampuan para peserta sehingga diharapkan mampu bersaing dengan kontingen lain pada STQH yang dilaksanakan di Mataram dengan target menjadi juara pertama.
"Pemusatan latihan ini akan berlangsung selama empat hari. Karenanya kami berharap pada seluruh peserta mengikuti semua rangkaian kegiatan dengan sungguh-sungguh," tutupnya.
Diketahui Mata lomba yang diikuti mulai dari tilawah anak dan dewasa, tahfiz 5, 10 hingga 20 juz dan tafsir bahasa arab. Sebelumnya, peserta sudah melakukan berbagai pelatihan di beberapa ponpes, seperti rumah tahfiz di Keruak, Ponpes Al-Furqan, Ponpes Hubbul Ulyah, Ponpes Al-Fajri, Ponpes Hadimul Qur'an, Ponpes Darushomad, rumah tahfiz Masbagik Selatan, rumah tahfiz di Rempung dan Diniyyah Islamiyah Baitul Makmur di Aikmel.
Hadir pada kegiatan tersebut pimpinan OPD lingkup kabupaten Lombok Timur, pelatih dan pendamping. (RS)