LOMBOK TIMUR Radarselaparang.com || Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Lombok Timur (Lotim) resmi buka Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) yang diselanggarakan mulai 19-23 Juni 2023, diikuti 496 orang atlet siap berkomoetisi bertempat GOR Lalu Muslihin Selong. Senin (19/6/2023)Sekda Lotim, H.M.Juani Taofik saat membuka O2SN tingkat Kabupaten di GOR Lalu Muslihin Selong
Sekda Lotim, H. M. Juaini Taofik atas nama Bupati secara resmi membuka pelaksanaan O2SN, dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada semua pihak atas koordinasi yang telah dilakukan mulai dari Dinas Pemuda dan Olahraga beserta jajarannya bersama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan beserta jajarannya dan pentingnya konsistensi dalam pelaksanaan.
"Sesuatu yang istimewa itu bukan karena besar kecilnya, tetapi rutin atau tidaknya kita laksanakan, Karena itu kita harus berkomitmen agar 02SN ini harus tetap di selenggarakan dalam kondisi keterbatasan apapun," ucapnya.
"Begitupun dengan bapak ibu guru, saya sangat mengapresiasi jerih payahnya yang senantiasa mendukung dan melahirkan siswa-siswi atlet berprestasi. tanpa peran bapak ibu guru, tidak mungkin ada atlet hebat, karena yang menanamkan nilai-nilai dasar itu adalah guru yang mengajar siswa siswinya sewaktu TK, SD dan SMP," lanjutnya.
Ditegaskan Sekda Juaini, pentingnya untuk mendorong semangat setiap UPTD Dikbud dengan mengabadikan setiap momen O2SN. Ia berjanji akan memberikan hadiah bagi UPTD dikbud terbaik pada penutupan O2SN nanti sembari mengecek keikutsertaan 21 kecamatan.
"Nanti saya nilai saat penutupan 02SN, itu tidak akan menjadi juara umum tetapi ini spesial dari Sekda, saya akan memilih juara 1,2 dan 3," sebutnya.
Sekda Juaini juga mengingatkan bahwa Kabupaten Lombok Timur merupakan juara tiga dalam ajang Porprov setelah kota Mataram dan Dompu, itu diluar ekspektasi padahal Lotim itu targetnya juara 5 tetapi bisa menjadi juara 3.
"Kita berharap pada Porprov kedepan kita menjadi juara 2," harapnya.
Diakhir penyampaiannya, Sekda Juaini juga mengimbau agar tetap menjunjung tinggi sportivitas, kalah atau menang adalah hal biasa, kalau tidak ada kalah- menang tidak mungkin namanya pertandingan, olimpiade dan perlombaan.
"Tentu yang kalah bertekad untuk meraih prestasi diberikutnya dan yang menang semakin giat mempertahankan prestasinya," pesannya.
Diketahui O2SN merupakan kegiatan olahraga bergengsi yang secara rutin dilaksanakan setiap tahun dengan melibatkan semua unsur dan komponen disetiap satuan pendidikan sekolah secara berjenjang mulai dari tingkat Kecamatan, Kabupaten Provinsi hingga Nasional. Jumlah peserta yang mengikuti kegiatan tersebut di Lombok Timur sebanyak 496 atlit dengan enam cabang olahraga yaitu atletik, renang, silat, karate, bulu tangkis, dan senam. (RS)