LOMBOK TIMUR Radarselaparang.com || Semasa kepemimpinan Gubernur Nusa Tenggata Barat (NTB) Dr Zulkieflimansyah, M. Sc. selama memimpin terbukti dan teruji mampu memecahkan masalah besar juga membawa perubahan signifikan untuk daerah ini.Stap Khusus Gubernur NTB, Dedy Aris Sandi
Sebagaimana yang disampaikan Stap Khusus Gubernur NTB, Dedy Aris Sandi menyampaikan bagaimana tidak bang Zul (Dr Zulkieflimansyah, M. Sc. - red) itu sangat dibutuhkan kembali untuk memimpin NTB satu priode lagi. Dimana diawal terangkat saja sudah dihadapkan dengan persoalan besar, baik dari segi inprastuktur, jaringan, pasar, pariwisata dan lainnya. Itu semua diapresiasi juga oleh presiden.
"Artinya NTB Lombok dan Sumbawa sudah tidak kaleng-kaleng lagi. Ini seperti yang saya katakan NTB membutuhkan Bang Zul untuk kedua kalinya atau satu priode lagi karena terbukti dan teruji," ucapnya. Kamis (14/9/2023)
Kenyataannya Gubernur sekarang (Bang Zul) dari awal kepemimpinanya sudah diuji dengan Gempa bumi tahun 2018, setelah berakhir datang masa rekopri dihadapkan dengan persoalan Nasional Covid 19.
Tetapi itu semua bisa dilalui dengan baik disaat Provinsi lain down, malahan provinsi NTB sebaliknya membaik dengan tangan dingin bang Zul membuat terobosan pasca menghadapi musibah dengan menyelenggarakan even skala nasional dan Internasional mulai dari MotoGP, MXGP, motorbike,exocel racing juga.
"Khusus even skala Internasional MotoGP dan MXGP Sebenarnya itu ada dua titik di asia tetapi kenapa dua-duanya di NTB even besar itu," jelas Bang Sandi sapaan akrabnya.
Itu semua tidak lain dengan adanya kerja dari Bang Zul sendiri yang mampu menegosiasikan yang seharusnya itu salah satu harus di luar tetapi bisa dua-duanya terselenggara di NTB, yakni Lombok dan Sumbawa.
"Kren banget kan... kalau tidak ada komunikasi yang baik tidak mungkin itu terlaksana," terangnya.
Bang Sandi juga menyempaikan alasan bang Zul itu dibutuhkan untuk satu priode lagi, Dimana satu priode yang akan berakhir ini merupakan 40 persen dari kemampuan bang Zul untuk menuju perubahan, namun diakibatkan adanya gempa dan covid 19 sehingga tidak maksimal dalam mencurahkan kemampuannya karena harus dipecah konsentrasi itu.
"Saya membayangkan andai tidak ada gempa dan covid-19 maka kerja bang Zul akan maksimal. Karenanya NTB masih membutuhkan dirinya agar kemampuanya yang belum dikeluarkan agar bisa diaplikasikan menuju NTB yang lebih maju lagi," ungkap
Untuk memajukan suatu daerah yang iconik seperti NTB ini yang terdiri atas dua pulau kecil (Lombok dan Sumbawa) dibutuhkan sentuhkan khusus dengan memperbanyak even. Karena salah satu cara agar suatu daerah dikenal oleh daerah lain maupun manca negara harus dibuat banyak even, tentu dengan evan ini akan mendatangkan banyak orang dari berbagai penjuru setelah menyaksikan even.
Dari even itu akan brrdampak positif manfaat dan mendatangkan manfaat yang besar terhadap pertumbuhan ekonomi masyarakat, beberapa asfek baik itu dari sisi sosial budaya, UMKM, dan pariwisata yang dapat memperkenalkan berbagai produk lokal masyarakat.
"Itu semua sudah dilakukan oleh bang Zul namun tentu perlu ditingkatkan denganatangkan kembali dan itu dapat dilakukan dengan memberikan ruang kembali pada Bang Zul untuk menuangkan gagasan cemerlangnya untuk kemajuan NTB ini," pungkasnya. (RS)
Bersambung.. part II