Daftar Isi [Tampil]

Pj Bupati Lombok Timur, H.M. Juaini Taofik saat menerima kedatangan Tim WN dan CRS
LOMBOK TIMUR Radarselaparang.com  Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Timur bersama Lembaga Pengembangan Sumber Daya Manusia (LPSDM) Lombok Timur menerima Kunjungan pembelajaran Tim World Neighbors (WN) dan Catholic Relief Services (CRS) bersama dengan mitra lokal dari Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Nusa Tenggara Timur (NTT) dalam rangka Program Incident bertempat di Rupatama I Kantor Bupati. Rabu (07/08/2024)

Program pembelajaran WN dan CRS ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas masyarakat dalam menghadapi dan merespons berbagai insiden bencana yang kerap terjadi di wilayah tersebut.

Pj. Bupati Lombok Timur, H. M. Juaini Taofik dalam sambutannya sekaligus membuka acara menyampaikan ucapan terimakasih atas kunjungan dari World Neighbors dan Catholic Relief Services.

“Program Incident ini sangat penting bagi Lombok Timur, terutama dalam meningkatkan kesiapsiagaan dan respon terhadap bencana. Kita berharap kunjungan ini dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat khususnya bagi 8 Desa binaan di Lotim,”kata H.M.Juaini Taofik.

Selama kunjungan, peserta juga diajak untuk melihat langsung beberapa lokasi yang telah menerapkan praktik terbaik dalam manajemen bencana. Ini termasuk kunjungan ke desa-desa yang telah berhasil membangun sistem peringatan dini dan posko tanggap darurat yang dikelola oleh masyarakat setempat.

Kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat jaringan kerja sama antara World Neighbors, CRS, dan mitra lokal, serta memperkuat ketahanan komunitas di wilayah NTB dan NTT dalam menghadapi tantangan bencana di masa depan.

Sebagaimana diketahui Kerjasama antara WN dan LPSDM sudah berlangsung sejak Tahun 2014, dan telah melewati 5 periode program Kerjasama dengan menjangkau 28 Desa di 6 Kecamatan di Kabupaten Lombok Timur. Program Kerjasama ini telah berkontribusi pada banyak hal khususnya dalam sektor adaptasi perubahan iklim dan pengurangan risiko bencana.

Saat ini Kerjasama LPSDM dengan WN atas dukungan USAID-BHA, telah selesai menjalankan program “Meningkatkan Ketahanan Melalui Program Adaptasi Perubahan Iklim dan Pengurangan Risiko Bencana di Nusa Tenggara (Increasing Resiliency through Climate Change Adaptation and Disaster Risk Reduction in Nusa Tenggara projevt/INCIDENT)” di Kabupaten Lombok Timur yang dimulai sejak November 2022 dan berakhir di Agustus 2024.

Pada program INCIDENT, LPSDM dan WN fokus di 8 Desa program yaitu Desa Perian, Montong Betok, Jurit, Pringgabaya Utara, Seruni Mumbul, Sapit, Sugian, dan Dara Kunci. Sektor program yang dihadirkan adalah pertanian cerdas iklim, praktek dan kebijakan pengurangan risiko bencana, dan sistem pasar dan pemulihan ekonomi.

Acara tersebut dihadiri Pj. Bupati Lombok Timur H. M. Juaini Taofik, pimpinan OPD terkait, tokoh masyarakat, pemuda, dan perwakilan dari organisasi lokal dibawah bimbingan WN dan LPSDM. (RS)


Ikuti kami di berita google