Daftar Isi [Tampil]

Lombok Timur, Radarselaparang.com || Dengan tibanya musim kemarau tahun ini, banyak daerah yang terdampak kekeringan dan kekurangan air bersih. Di Lombok Timur sendiri cukup banyak wilayah yang terdampak kekeringan.Salah satunya wilayah Sakra Timur. 

Menyadari hal itu, pihak Yayasan Fathul Mu’in Annahdloh (Yafama) NW Montong Tangi berupaya mencari relasi agar ada yang mau membuatkan sumur bor untuk keperluan yayasan dan masyarakat sekitarnya.

“Alhamdulillah, kami dapat bantuan dari CSR Bank Mandiri untuk pembuatan sumur bor dan sekarang sudah jadi dan dapat dimanfaatkan masyarakat untuk keperluan rumah tangga,” kata Ketua Yafama NW, Hasanah Efendi, pada media ini, Rabu (23/10).

Lanjutnya, memang pembuatan sumur bor ini dihajatkan untuk keperluan dan membantu masyarakat yang kekurangan air bersih, karena di wilayah Sakra Timur ini, khususnya Desa Montong Tangi juga sering mengalami kekurangan air bersih akibat kemarau. Banyak sumur warga mengalami kekeringan, sehingga kami pihak yayasan membuatkan kran khsusus di depan gerbang yayasan yang airnya mengalir sepanjang hari untuk digunakan masyarakat.

“Prinsipnya, kami (Yafama NW) ada untuk membantu masyarakat baik di bidang pendidikan, dakwah maupun sosialnya sehingga kolaborasi ini bisa menjadikan desa kita menjadi desa yang kuat agamanya dan solid sosialnya,” ucapnya.

Seorang perangkat Desa Montong Tangi, As, secara langsung minta izin mengambil air bersih untuk keperluan salah seorang warga Monong Tangi yang meninggal dunia karena air sumur di sekitarnya mengalami kekeringan.

“Alhamdulillah, kami merasa bahagia dan terbantu dengan adanya air bersih yang disediakan pihak Yayasan Fathul Muin NW Montong Tangi ini. Masyarakat yang air sumurnya kering bisa mengambil air bersih secara gratis. Sekali lagi terima kasih kami ucapkan kepada pihak yayasan,” ucapnya. 

Sebelumnya, pada 16 Oktober 2024 lalu Pj. Bupati Lombok Timur, HM Juaini Taopik bersama perwakilan Bank Mandiri meresmikan bantuan sarana air bersih yang ada di Yayasan Fathul Muin NW Montong Tangi.(*)


Ikuti kami di berita google