Pj Bupati Lombok Timur, H. Muhammad Juaini Taofik, menyampaikan tanggapan terakhir sebelum penetapan perda APBD 2025 di Rapat Paripurna DPRD Lombok Timur, Jumat (29/11). |
Penjabat (Pj) Bupati Lombok Timur, H. Muhammad Juaini Taofik, menyampaikan hal ini saat menghadiri Rapat Paripurna DPRD Lombok Timur, Jumat (29/11).
Angka kemiskinan di Lombok Timur kini tercatat sebesar 14,51%, turun dari sebelumnya 15,63%. Sementara itu, kemiskinan ekstrem juga mengalami penurunan dari 4,06% menjadi 3,21%. Tidak hanya itu, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Lombok Timur pun mengalami peningkatan tajam sebesar 1,17% dalam kurun waktu lima tahun terakhir.
Ia menyampaikan apresiasi kepada seluruh stakeholder yang telah berkontribusi dalam menurunkan angka kemiskinan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat Lombok Timur.
"Pencapaian ini merupakan hasil kerja keras dan sinergi dari seluruh pihak," ujar Pj. Bupati Juaini.
APBD 2025 Ditetapkan
Dalam rapat tersebut, DPRD Lombok Timur juga menyetujui Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2025. APBD tahun depan difokuskan pada peningkatan kesejahteraan masyarakat, dengan alokasi anggaran terbesar untuk belanja operasional.
ASN Diajak Tingkatkan Kinerja
Pj. Bupati Juaini juga mengajak seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di Lombok Timur untuk terus meningkatkan kinerja dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Ia berharap peringatan HUT KORPRI ke-53 dapat menjadi momentum bagi ASN untuk melakukan reformasi birokrasi yang berkelanjutan. (RS)
Ikuti kami di berita google