![]() |
Penarikan mahasiswa KKN IAIH NW Lombok Timur di Desa Bagik Payung Timur Kecamatan Suralaga |
Ketua Kelompok KKN, Muhamad Hasan Fahmi, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada masyarakat Bagik Payung Timur yang telah menerima mereka dengan baik. Ia juga mengungkapkan banyaknya kesan positif yang didapat selama melaksanakan KKN di desa tersebut.
"Desa Bagik Payung Timur adalah desa yang maju dan patut menjadi panutan bagi desa-desa lain," ujar Hasan.
Rizwan Azzahidi, MH., selaku Dosen Pembimbing Lapangan, juga menyampaikan apresiasinya kepada pemerintah Desa Bagik Payung Timur yang telah memberikan izin dan dukungan kepada mahasiswa KKN.
"Melalui pengabdian masyarakat ini, mahasiswa/i kami banyak membuat program, salah satunya melalui lembaga TPQ di desa bagik payung timur," tutur Rizwan.
Kegiatan KKN yang telah dilaksanakan oleh mahasiswa IAIH NW Lotim di Desa Bagik Payung Timur ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi masyarakat setempat. Selain itu, pengalaman yang didapatkan selama KKN juga diharapkan dapat menjadi bekal berharga bagi para mahasiswa dalam mengarungi kehidupan bermasyarakat.
"Kami berharap kerjasama yang telah terjalin dapat terus berlanjut di tahun-tahun mendatang," pungkas Rizwan.
Dikesempatan yang sama, Kepala Desa Bagik Payung Timur, LL Darmawan, menyambut baik kehadiran mahasiswa KKN dari IAIH NW Lotim dan menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas segala program yang telah dilaksanakan. "Atas nama pemerintah desa dan segenap masyarakat, kami mengucapkan terima kasih kepada mahasiswa KKN IAI Hamzanwadi NW Lotim yang telah memilih melaksanakan program KKN di desa bagik payung timur," ungkapnya.
LL Darmawan juga menyampaikan permohonan maaf jika ada kekurangan selama mahasiswa KKN berada di desa tersebut. Ia berharap, di masa depan, mahasiswa KKN IAIH NW Lotim dapat kembali lagi ke Desa Bagik Payung Timur.
Kegiatan penarikan KKN ini dihadiri oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), seluruh perangkat Desa Bagik Payung Timur, serta tentunya para mahasiswa/i KKN yang telah mengabdi selama kurang lebih dua bulan di desa tersebut. Acara berlangsung dengan khidmat, lancar, dan meninggalkan kesan yang mendalam bagi semua pihak yang hadir.
Diketahui, Kelompok 32 KKN dari IAIH NW Lotim telah melaksanakan program pengabdian sejak Selasa (24/12/2024). Berbagai program yang bermanfaat dan menyentuh langsung kebutuhan masyarakat telah dilaksanakan. Bahkan, sebelum acara penarikan, mahasiswa KKN masih sempat memberikan bantuan dari Yayasan MAA YWMI pada masyarakat setempat. (RS)
Ikuti kami di berita google