 |
| Pemerintah Kecamatan Sambelia menggelar acara pembukaan Seleksi Tilawatil Qur'an (STQH) XXVII tingkat kecamatan dengan meriah |
Sebanyak 1000 peserta dari berbagai tingkatan, mulai dari PAUD, TK, SD, SMP, Madrasah, Ponpes Nurul Arofah NW, SMAN Sambelia, SMKN Sambelia, hingga masyarakat umum, turut serta menyemarakkan pawai ta'aruf tersebut.
Ketua LPTQ Kecamatan Sambelia, yang juga merupakan ketua panitia STQH, menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dalam menyukseskan acara pawai ta'aruf.
Plt Camat Sambelia, dalam pelepasan kontingen pawai ta'aruf STQH, juga menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam mensukseskan STQH ke-28 ini. Beliau berharap, di tahun mendatang, acara ini akan semakin meriah.
Dalam sambutannya saat pembukaan STQH, Ketua LPTQ Kecamatan Sambelia, Zulfikri, SAP, menyampaikan bahwa tujuan dari STQH adalah untuk menemukan dan menghargai bakat-bakat anak muda serta santriwan dan santriwati di ajang ini, demi mewujudkan Lombok Timur yang "Semart" (sejahtera, mandiri, dan berbudaya).
STQH tahun ini diikuti oleh 58 peserta yang akan berkompetisi dalam berbagai cabang, antara lain Tartil, Tahfiz, Tilawah, dan Lomba Mars MTQ yang diikuti oleh 7 grup.
Plt Camat Sambelia, Mastur, SP, MSi, mengucapkan terima kasih kepada panitia dan seluruh kepala desa di wilayah Kecamatan Sambelia yang telah berkontribusi dalam mensukseskan STQH. Beliau berharap, ajang ini dapat menjadi persiapan bagi para peserta untuk mengikuti STQH tingkat Kabupaten Lombok Timur.
"Kecamatan Sambelia saat ini berada di urutan ke-8 dari 21 kecamatan. Kita bersyukur atas pencapaian ini, dan ke depan semoga semakin meningkat dan berkembang STQ MTQ yang kita laksanakan setiap tahun," ujar Mastur.
Sebelumnya, Camat Sambelia telah mengukuhkan seluruh dewan hakim STQH. Acara pembukaan STQH dihadiri oleh Kapolsek Sambelia, KORAMIL Sambelia, seluruh kepala desa se-wilayah Kecamatan Sambelia, kepala dusun, sekretaris desa, ketua LPTQ desa, tokoh agama, tokoh masyarakat, pemuda, dan seluruh dewan hakim STQH.
Seksi acara, Lalu Badran Azmi, Ampd, merasa ada yang kurang karena sebagian dewan hakim tidak dapat hadir karena agenda penting yang tidak dapat ditinggalkan.
Hal senada juga diungkapkan oleh Humas dan Dokumentasi, Nasipudin, SPdI. "Kami merasa tidak lengkap hadir dan merasa tidak sempurna acara pembukaan STQH kita kali ini. Namun, kita memaklumi dan sudah meminta izin karena agenda yang sangat penting," ujar Nasupudin.
Ketidakhadiran pengurus LPTQ Kabupaten juga menjadi catatan dalam pembukaan STQH tahun ini. Namun, panitia tetap bersyukur acara pembukaan STQH berjalan sukses dan lancar.
Lomba STQH akan dilaksanakan selama 3 hari. Majelis 1 akan bertempat di aula kantor camat, Majelis 2 di Masjid Baiturrahman, dan Majelis 3 di TKN 03 Sambelia. Penutupan acara dan pembagian hadiah akan dilaksanakan pada hari Jumat sore. (RS)
