Radarselaparang.com || Danrem 162/Wira Bhakti, Brigjend TNI Moch. Sjasul Arief, S.Sos., menghadiri kegiatan Panen Raya Padi dalam rangka Program Ketahanan Pangan Nasional di Dusun Batuyang Lauk, Desa Batuyang, Kecamatan Pringgabaya, Lombok Timur, pada Senin (24/3). Acara ini juga merupakan bagian dari kunjungan kerja Danrem 162/WB.
Usai melakukan panen raya padi secara simbolis, Danrem Brigjend TNI Moch. Sjasul Arief menekankan pentingnya kesadaran masyarakat sebagai petani untuk lebih giat menanam padi. Hal ini bertujuan untuk mencapai target produksi padi yang maksimal dan meningkatkan perekonomian masyarakat melalui swasembada pangan, yang merupakan bagian dari Asta Cita Presiden RI, Prabowo Subianto.
"Memang target kita puluhan ribu ton lebih padi, namun demikian karena kondisi cuaca, apa yang kita harapkan masih belum maksimal," jelasnya.
Namun, Danrem 162/WB tetap optimis bahwa ketersediaan padi di Lombok Timur akan terus meningkat di masa depan. Ia menekankan perlunya kerja sama dari masyarakat petani untuk menanamkan kesadaran dalam menanam padi."Saya yakin dengan kesadaran masyarakat, situasi seperti ini akan terus kita galakkan. Agar para petani kita, khususnya di Kabupaten Lombok Timur, bisa menjadi penyuplai swasembada pangan," ungkapnya.
Danrem Brigjend TNI Moch. Sjasul Arief juga meminta masyarakat untuk menanam padi secara berkelanjutan, sesuai dengan jadwal musim tanam. Ia mengingatkan bahwa padi adalah komoditas yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat Indonesia secara umum dalam upaya mewujudkan ketahanan pangan nasional.
Acara panen raya padi ini dihadiri oleh Komandan Kodim (Dandim) 1615/Lotim, Letkol Inf Bayu Sigit Dwi Untoro; Plt. Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Lombok Timur, Lalu Fathul Kasturi; Pimpinan Cabang Bulog Lombok Timur, Supermansah; Camat Pringgabaya; dan jajaran Koramil Pringgabaya. (RS)