![]() |
Wakil bupati Lombok Timur, H. Moh. Edwin Hadiwijaya didampingi Kapolres dan Kodim 1615 pimpin apel Apel Gelar Pasukan "Rinjani 2025" |
Apel yang digelar oleh Polres Lotim bersama unsur Forkopimda ini melibatkan lebih dari seribu personel gabungan. Mereka akan ditempatkan di 2.835 pos pengamanan, pos pelayanan, dan pos terpadu yang tersebar di seluruh wilayah Lombok Timur.
Dalam amanat Kapolri yang dibacakan oleh Wabup, ditekankan bahwa apel ini merupakan bentuk komitmen bersama untuk memastikan kesiapan personel, sarana, dan prasarana. Tujuannya adalah agar Operasi Ketupat 2025 dapat berjalan aman, tertib, dan lancar.
"Kami ingin memastikan bahwa masyarakat dapat merayakan Idul Fitri dengan aman dan nyaman," ujar Wabup.
Operasi "Rinjani 2025" akan memfokuskan pengamanan pada beberapa objek vital, seperti masjid, lokasi wisata, dan pusat perbelanjaan. Selain itu, petugas juga akan melakukan rekayasa lalu lintas untuk mengatasi kepadatan arus mudik dan balik.
"Kami akan menerapkan sistem ganjil genap, contraflow, dan pengaturan lalu lintas lainnya di beberapa titik rawan kemacetan," jelas Wabup.
Petugas juga akan memaksimalkan penggunaan CCTV dan laporan dari petugas di lapangan untuk memantau situasi lalu lintas secara real-time.
Selama operasi, petugas diharapkan memberikan pelayanan yang ramah dan responsif kepada masyarakat. Mereka juga akan memberikan edukasi dan imbauan kepada pengemudi, serta melakukan pengecekan kesehatan pengemudi, kondisi kendaraan, dan kesiapan rambu-rambu.
"Kami ingin petugas menampilkan sosok yang humanis dan membantu masyarakat dengan sepenuh hati," kata Wabup.
Berdasarkan survei Kementerian Perhubungan RI, potensi pergerakan masyarakat pada Idul Fitri 2025 mencapai 52% dari total jumlah penduduk Indonesia, atau setara dengan 146 juta orang. Jumlah ini diperkirakan akan terus meningkat.
Pemerintah memperkirakan puncak arus mudik akan terjadi pada tanggal 28 sampai 30 Maret, sementara puncak arus balik pada tanggal 5 sampai 7 April 2025.
Apel Gelar Pasukan "Rinjani 2025" ini dihadiri oleh Wakil Ketua DPRD, Forkopimda, Kemenag, BPBD, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Perwakilan Pos Basarnas Kayangan, anggota Pramuka Saka Bhayangkara, dan Jasa Raharja.
Dengan kesiapan yang matang, diharapkan Operasi "Rinjani 2025" dapat berjalan sukses dan memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat yang merayakan Idul Fitri 1446 H di Lombok Timur. (RS)
Ikuti kami di berita google